Cari Blog Ini

Selasa, 12 Maret 2019

STACK C++ Indonesia

STACK C++

A.      Pengertain Stack
Stack adalah sebuah kumpulan data dimana data yang diletakkan di atas data  yang lain. Dengan demikian stack adalah struktur data yang menggunakan konsep LIFO(Last In First Out). Dengan demikian, elemen terakhir yang disimpan dalam stack menjadi elemen pertama yang diambil. Dalam proses komputasi, untuk meletakkan sebuah elemen pada bagian atas dari stack, maka dilakukan operasi push. Dan untuk memindahkan dari tempat yang atas tersebut, maka dilakukan operasi pop.
 
Pada gambar diatas, jika kita ingin mengambil sesuatu dari tumpukan maka kita harus mengambilnya dari tumpukan yang paling atas dahulu. Misalkan jika kita mengambil yang A terlebih dahulu maka  yang B akan jatuh. Dalam program c++ ada 2 cara penerapan prinsip stack ini yakni dengan array dan linked list . operasi-operasi dalam stack :
1.      Push (Menambahkan data kedalam stack)
 

Langkah - langkah operasi push diantaranya.
1.1       Memeriksa apakah tumpukan(stack) penuh
1.2       Proses penambahan data ke dalam stack disebut operasi Push.
1.3       Jika tumpukan penuh, maka sudah tidak ada ruang untuk memasukkan data ke tumpukan, jadi cukup tampilkan pesan bahwa tumpukan sudah penuh.
1.4       Jika masih ada ruang, tambahkan satu nilai pada atas(top) tumpukan untuk menunjukkan ke ruang kosong selanjutnya
1.5       Menambahkan data dimana ruang kosong yang telah ditunjuk oleh top.
2.      Pop (Mengambil data bersamaan dengan menghapus data dari stack) 

 
 
Elemen pada stack tidak benar - benar terhapus hanya saja penunjuk ruang(top) di kurangi nilainya dengan satu. Tapi pada implementasi stack sendiri pop akan benar-benar menghapus data tersebut dari tumpukan.
Langkah - langkah operasi pop diantaranya.
2.1          Memeriksa apakah tumpukan kosong.
2.2          Jika tumpukan kosong, maka sudah tidak ada lagi data untuk dihapus, maka cukup tampilkan pesan bahwa tumpukan kosong.
2.3          Jika masih ada data pada tumpukan, maka akses data yang paling atas (top)
2.4          kemudian mengurangi nilai penunjuk top. 

3.      Clear          : untuk mengosongkan stack
4.      IsEmpty     : fungsi yang digunakan untuk mengecek apakah stack sudah kosong
5.      IsFull          : fungsi yang digunakan untuk mengecek apakah stack sudah penuh

B.      Stack Dengan Array of Struct
1. Definisikan Stack dengan menggunakan suatu struct
2. Definisikan konstanta MAX_STACK untuk menyimpan maksimum isi stack
3. Elemen struct Stack adalah array data dan top untuk menadakan posisi data teratas
4. Buatlah variabel tumpuk sebagai implementasi dari struct Stack
5. Deklarasikan operasi-operasi/function di atas dan buat implemetasinya.
C.      Kode Program Stack
   1. Preprocessor dan Headerfile

 
Disini kita hanya menggunakan dua baris preprocessor untuk mendefinisikan header file iostream untuk standard input/output stream dan MAX untuk maksimum data array pada stack/tumpukan.
2. Struct data 
 
Pada struct kita mendeklarasikan top untuk menunjukkan data teratas pada tumpukan dan array data[] dengan jumlah array dari data maksimum yang telah di definisikan sebelumnya yaitu MAX.
3. Inisialisasi Nilai top
Untuk memastikan penunjuk (top) berada pada posisi indeks ke 0 pada saat menambahkan data ke tumpukan maka disini kita perlu memberikan nilai awal yaitu -1.
4. Memeriksa Tumpukan
Kedua fungsi ini akan digunakan untuk memeriksa apakah tumpukan penuh isFull() (fungsi pertama) dan tumpukan kosong isEmpty(), keduanya mengembalikan nilai boolean, jadi kita cukup mengembalikan nilai perbandingan pada fungsi masing - masing.
1.      Pada fungsi isEmpty() akan mengembalikan nilai true jika nilai Tumpukan.top sama dengan -1, atau false jika tidak sama.
2.      Pada fungsi isFull() akan mengembalikan nilai true jika nilai Tumpukan.top sama dengan maksimum data array yang telah ditentukan dikurang satu MAX-1, atau false jika tidak sama.
5. Menambahkan Data ke Tumpukan
Untuk menginputkan data ke tumpukan hal utama yang perlu kita lakukan adalah memeriksa apakah tumpukan penuh atau tidak, jika penuh, maka kita tidak dapat menambahkan data ke tumpukan karena sudah tidak ada ruang lagi yang tersedia. Jadi cukup tampilkan pesan bahwa Tumpukannya penuh.
Jika masih ada ruang maka tambahkan nilai Tumpukan.top dengan 1. Kemudian masukkan data ke ruang yang ditunjukkan oleh top.
6. Mengambil Data dari Tumpukan
Sebelum mengambil data, kita perlu memeriksa apakah tumpukan kosong atau tidak, karena kita tidak dapat mengambil data yang tidak ada pada tumpukan.
Jika tumpukan kosong maka cukup tampilkan pesan bahwa tidak ada data di tumpukan tersebut.
Jika masih ada data pada tumpukan maka Tampilkan data dengan mengambil data teratas dari tumpukkan dan menghapus data tersebut dengan mengurangi nilai top.
7. Menampilkan data pada tumpukan
Sama halnya pada saat mengambil data dari tumpukan, kita juga perlu memeriksa apakah tumpukan tersebut kosong atau tidak.
Jika tidak ada data di tumpukan maka tampilkan pesan bahwa Tumpukan kosong dan data tidak dapat di tampilkan.
Jika masih ada data maka tampilkan data satu -persatu dari tumpukan dengan menggunakan perulangan.
8. Menampilkan Menu
Setelah semua data, variabel dan fungsi selesai kita deklarasikan dan di inisialisasikan, selanjutnya kita bisa membuat menu dengan do ... while dengan switch di dalamnya.
Sebelum menampilkan menu disini kita menampilkan data yang ada di stack menggunakan printStack(), sehingga user dapat melihat data pada tumpukan.
Selanjunya menampilkan pilihan menu, jika user memilih pilihan pertama maka jalankan fungsi push() dan pilihan kedua akan menjalankan fungsi pop(). Selama pilihan user tidak sama dengan 3 yaitu pilihan ketiga maka fungsi printStack() dan menu akan terus ditampilkan. Jika user memilih pilihan ketiga, maka while akan berhenti menampilkan menu dan aplikasi akan ditutup.

DAFTAR PUSTAKA  
https://mdteckno.blogspot.com/2015/06/definisistack-stack-merupakan-suatu.html 


Ridho Ramadhan
1801301095

TERIMAKASIH!
Kunjungi blog kita yang lain gaessssss!!!!!


 

 


 

 


 

 
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar